Di dalam kehidupan berorganisasi, kekecewaan dan ketidakpuasan pasti pernah dan akan dialami oleh setiap individu anggota organisasi. Kebijakan yang dibuat pimpinan dan keputusan-keputusan yang diambilnya tidak dapat memuaskan semua kebutuhan atau keinginan anggotanya sehingga sebagian orang pasti akan merasa kecewa dan marah. Interaksi antar pegawai tidak lancar, misalnya perilaku seorang teman kerja atau bawahan sering kali membuat jengkel atau kesal dan marah bagi pegawai yang lain. Perasaan kecewa, tidak puas, dan marah hendaknya tidak dibiarkan terus menumpuk karena secara langsung dan tidak langsung perasaan tersebut akan mempengaruhi produktivitas kerja individu maupun produktivitas kerja organisasi. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menyalurkan perasaan-perasaan tersebut adalah melalui kritikan.
Artikel
Manajemen Kritik Dalam Berorganisasi by M. Afif Muttaqin
Minggu, 23 Oktober 2011 | 09:08:51 WIB - Jumlah Dilihat: 345
Berita Lainnya
- Perjanjian Kinerja Tahun 2025
- Perkuat Komitmen Transparansi Informasi, Kementerian PANRB Gelar Forum Keterbukaan Informasi Publik
- Membumikan ASN Corporate University : Merancang Pembelajaran yang Tersruktur dan Terukur
- Hari Jadi LAN ke-68, Menteri PANRB Ingatkan Tantangan Digital dan Peran dalam Asta Cita
- Dari Pengetasan Kemiskinan Hingga Ketahanan Pangan, Evaluasi RB, AKIP, ZI 2025 Fokus Kawal Isu Prioritas Nasional
Berita Terbaru

Positive Campaign
LOGIN PEGAWAI