JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Asman Abnur menantang Pemprov DKI Jakarta untuk memperoleh nilai AA dalam evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (LHE AKIP). Kalau bisa diwujudkan, maka DKI Jakarta bisa menjadi role model nasional dalam Sistem Akuntabniliats Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP)

Pasalnya, dalam SAKIP tahun 2016 belum satu pun pemerintah provinsi yang meraih predikat AA. Baru  tiga provinsi yang mendapat predikat A dalam penilaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) tersebut.  Tiga provinsi itu adalah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan D.I Yogyakarta. Sedangkan untuk kabupaten atau kota, ada dua yang mendapat nilai A, yaitu Kota Bandung dan Kabupaten Banyuwangi.  "Belum ada yang AA. Itu bukan pekerjaan ringan," tegas Menteri Asman.

Untuk  DKI Jakarta, tahun 2016  predikatnya masih B. "Pak Gubernur (Anies Baswedan) ingin mendapat AA. Kalau AA, tidak ada lagi uang yang mubazier," ujar Menteri Asman dalam acara Musyawarah Perencanaan dan Pembangunan DKI Jakarta, di Balaikota DKI Jakarta, Rabu (27/12).

Jika memang konsisten untuk mendapat predikat AA, Provinsi DKI Jakarta harus terus melakukan perbaikan tata kelola pemerintahan (good governance) berkelanjutan atas, sehingga Provinsi DKI Jakarta mampu menjadi barometer nasional.

Untuk itu, Menteri Asman meminta setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus bisa menjabarkan visi misi dan kinerja Gubernur selama 5 tahun ke depan. Selain itu, unit kerja tidak begitu penting juga harus dilakukan efisiensi.  "Yang selalu dikeluhkan, pemerintahan kita kok belum bersih ya. Masih banyak pemborosan, belum akuntabel, dan belum berkinerja tinggi," tegas Menteri Asman.

Menteri menegaskan  agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) memiliki perjanjian kinerja dengan gubernurnya. "Apa yang mau dicapai, kegiatan penunjangnya apa saja. Kalau ini bisa kita terapkan, DKI bisa menjadi role model nasional," pungkasnya.

Acara yang dibuka oleh Mendagri Tjahjo Kumolo itu dihadiri Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Wagub DKI Jakarta Sandiaga Uno, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi, Deputi bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan Kementerian PANRB M. Yusuf Atehserta Sekda DKI Jakarta Saefullah. (don/HUMAS MENPANRB)

Sumber Berita : https://www.menpan.go.id/site/berita-terkini/7879-menteri-asman-tantang-dki-jadi-role-model-akuntabilitas-kinerja